FF / After Long Time / Part 4 ~ KyuGyo

Tittle  :  After Long Time

Author  :  @HanGyora19

Cast :

Cho Kyuhyun, Han Gyora, Lee Sungmin
Calysta Park

Other Cast :

Cho Jong Hyun, Cho Hanna, Han Hyo Joo
Han Joo Il, Han Seo In

Length  :  Series (part)

Genre  :  AU (Alternate Universe), Family, Romence, Sad

OST :
Pink ~ Just Give me A Reason (Ft. Nate Ruess)
The Seeya, T~ara, 5dolls, Speed ~ Pankiller
Ryeowook ~ Smile Again

____(A . L . T)____

Annyeong 🙂

Ahhhh banyak2 terimakasi untuk readers yg masih setia apa lagi yg + coment …
Itu berarti banget ,, 🙂

Dan mianhaeeee postnya lama … kegencet di jalan (~”~)

Semoga part ini memuaskan,
Mianhae TYPO :*

~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Kyuhyun PoV

Aku menyukai Taiwan, tapi tidak untuk kesibukannya, semua negara yg aku kunjungi hampir keseluruhan karna kegiatan perusahaan, menyadarkanku, bahwa setelah kepergian Calysta, duniaku hanya terkuras oleh pekerjaan saja, mencari uang dengan jumlah yg tidak sedikit, namun tidak benar~benar menghabiskannya, aku tidak mendapatkan kenikmatan dari kerja kerasku.. begitu kuatnya pengaruh Calysta dalam hidupku, tapi mengapa aku tidak sedikitpun menjadi bagian penting dalam hidupnya ? Senyumku terukir kecil, awan saja seperti berkumpul dan menertawakanku, aku benar~benar Kalah dengan wanita itu, cinta membuatku bodoh. Aku sudah merasakan sakitnya karna ditinggalkan, tidakkah itu cukup untuk menyadarkanku seharusnya dia tidak lagi berarti apa~apa, dia yg menolak ketulusanku, mengapa aku harus kembali berharap ?

Ku hirup udara Seoul sebanyak mungkin setelah turun dari pesawat yg menerbangkanku kembali ketanah kelahiranku, aku langsung ingin kembali pulang kerumah, tapi eomma tadi memberi kabar Gyora sedang berada di rumah orang tuaku, eomma memutuskannya untuk berhenti bekerja, dan hanya menjalankan perannya sebagai Ny.Cho , eomma kadang berlebihan menurutnya jika seorang suami sudah memberikan penghasilan yg jauh dari kata lebih, untuk apa seorang istri ikut mengejar kekayan dan menelantarkan keluarga, yg menjadi tugas pertama dari seorang istri. Aku menghargai perinsip eomma, dia benar, tapi melihat kenyataan rumah tangga yg aku bangun dengan Gyora tidaklah seharmonis layaknya janji yg kami ucapkan, langkah kami berbeda, jelas Gyora akan merasa bosan jika hanya terkurung dalam lingkupku saja.

Tidak butuh lama, aku masuk ke halaman kediaman Cho yg begitu luas, istana dimana aku dibesarkan, dan neraka dimana kenangan diantara aku dan Calysta terkubur. Kenangan yg aku pikir akan tetap manis, ternyata hanya sandiwara saja, Calysta tidak benar~benar mencintaiku, aku tahu itu.

“Annyeong”

Aku mulai menyapa, dari tadi hanya ada pelayan yg tersenyum padaku, penghuni asli rumah ini belum terlihat, dimana eomma, Gyora dan tentu Calysta yg masih jadi topik hangat dipikiranku.

Ku serahkan semua barang~barangku kepada pelayan, termasuk Jas, kubuka dasi dan 3 kancing kemeja biru langitku, hari ini begitu gerah, setelah menyapa aku berniat mandi. Kulangkahkan kakiku menuju ruangan tempat masak~memasak di rumah ini, Jung ajhuma mengatakan, eomma sedang sibuk dengan menu Pastrynya.

Benar, mataku menangkap eomma dan Calysta sedang sibuk dengan bahan~bahan Kue mereka, sedikit berantakan, tapi senyum senang terlukis dibibir eommaku dan Calysta, sedangkan Gyora, dia hanya diam duduk di pantry mini bar menatap kebersamaan eomma dan Calysta yg terlihat memang begitu akrab, dimata Gyora jelas dia cemburu, lagi~lagi harus kalah dengan Calysta.

“Tidak ada yg ingin menyambutku ?”

Aku ingin berbicara santai dan memecahkan suasan, tapi suara yg keluar dari tengorokanku tetap terdengan cool. Gyora orang yg paling terakhir menoleh kepadaku, itupun setelah dia sadar eomma menyapaku.

“Hyunie, kau sudah pulang sayang ?”

Senyum manis eomma yg memanjakanku tak pernah berubah sedikitpun dari dulu, Gyora akhirnya berdiri dari tempatnya, menghampiriku, sepertinya dia sadar tugas seorang istri, tidak mungkin didepan eommaku dan Calysta tentunya, dia mengabaikanku, bukan hanya Gyora, kartuku juga akan mati, Calysta jadi tahu yg sebenarnya bagaimana hubungan rumah tangga kami.

“Kau lelah ? Dimana barang~barangmu ?”

Gyora kini tepat didepanku, sebisa mungkin berbasa~basi dengan normal, dari ekor mataku aku bisa melihat, Calysta terus memastikan kami, dia orang kedua, mungkin pertama melebihi eommaku yg ingin mengetahui cara interaksi kami.

“Kau menanyakan barang~barangku ?”

Ku tarik pingang Gyora mendekat kearahku, kulingkarkan tanganku di seluruh tubuhnya, menyempitkan jarak di antara kami, spontan tubuh Gyora menegang, ini sangat tersa olehku, tapi ku harap tidak terlihat oleh Calysta.

Aku berusaha semesra mungkin dengan istriku tapi tetap terlihat normal dimata orang lain, tidak mungkin aku ingin Calysta tahu ini hanya untuk mengelabuinya saja.

“Aku merindukanmu”

Ku ucapkan kalimat munafik itu dengan tenang, tepat di telinga Gyora, setelah aku memeluk tubuhnya, mengusap pingangnnya dan mencium bahu mulusnya yg sedikit terbuka.

Gyora lagi~lagi bereaksi dengan lambat, tapi aku tidak mencemaskannya, karna wangi yg berasal dari tubuh Gyora seperti membiusku untuk terus menciumnya, mengecup~ngecup bahu yg menyebarkan Aroma khas tubuh seorang wanita yang terkesan pendiam tapi ambisious. Gyora mulai mengerakan tangannya meletakan di kedua pingangku lalu mengusapnya kecil.

“Nado”

Ucapnya pelan tapi aku yakin eomma dan Calysta jelas mendengar, senyum evilku terukir indah, Gyora artis yg berbakat. Aku tidak tahu benar ‘nado’ yg di ucapkan berarti yg sebenarnya atau tidak, yg pasti olehku saat ini, sandiwara kami terkesan natural. Aku menjauhkan tubuh kami, memberi ruang dan kembali bersikap normal, pipi Gyora memerah ? Mataku menemukan sketsa yg menyenangkan, pipi chuby Gyora terlihat seperti apple yg sangat manis. Ini menggemaskan. Apa kalimat merindukan dariku memberi efek yg signifikan pada tubuhnya ? Aku heran, awalnya Gyora terlihat tidak menyukai pernikahan kami, tapi setelah dia menjadi istriku, dia bersikap selayaknya memang istri yg baik, melupakan pemberontakan yg dulu Gyora perlihatkan. Ini hal yg menguntukan untuk ku, setidaknya Gyora benar~benar menginginkanku, tanpa Calystapun aku tidak akan sendirian, karna Gyora sepertinya bersedia menjadi mainanku selamanya, lihat betapa percaya dirinya aku.

Eomma meminta untuk segera bersih~bersih dan mencicipi pastry baru percobaannya. Gyora kini membantuku untuk melepaskan kancing kemeja tentunya aku dan dia kini telah berada dikamar lamaku. Sesaat setelah melepas kemeja dari tubuhku, pipi apple Gyora kembali terlihat, sepertinya dia bingung untuk menggeraka jemarinya ke ikat pingangku atau tidak, jelas itu sensitive baginya.

“Aku ingin air hangat”

“Eoh ?”

Wajah Gyora kebinggungan saat menanggapi ucapanku, dengan mengaruk kepalanya yg tidak gatal dan tersenyum kecil, dia bergumam.

“Ah ne, kau tunggulah sebentar”

Kulihat tubuhnya melangkah kekamar mandi, aku melepaskan celana kainku lalu menganpai baju handuk dan segera pergi untuk memebersihkan tubuhku.

~~~~~~~~~~(~,~)~~~~~~~~~~

Gyora PoV

Semenjak kepulangan Kyuhyun dengan incident berpelukan kami seperti pasangan selayaknya, cara kerja jantungku benar~benar terganggu, apa aku punya penyakit yg berhubungan dengan jantung ? Kurasa tidak, ini hanya suntikan skinsip Kyuhyun yg membuat tubuhku luluh, namja itu semakin pintar membuat aku terjerat dalam pesonanya, pernahkah dia berfikir bahwa aku wanita selayaknya wanita yg akan gugup, luluh, lalu jatuh cinta dengan Pria tampan memiliki segalanya yg terus melakukan hal manis terhadapmu walaupun itu palsu. Semenjak malam pertama kami, Kyuhyun tidak lagi pernah membentakku, aku berterima kasih atas itu, tapi aku tidak bersyukur dengan skinsip darinya, karna aku akan dengan gila~gilaan ingin mengapainya sekarang juga.

Setelah menikmati pastry buatan eommonim dan Calysta tentunya, kami menikmati acara musik kesukaan keluarga baru ku ini, Immortal song, abeoji sempat sengit dengan eomonim tentang jagoan mereka masing~masing siapa yg akan menang.

Kyuhyun yg terlihat masih lelahnya, lagi~lagi berulah dengan santainya berbaring dengan menjadikan pahaku sebagai bantalnya, aku hanya memakai rok A yg panjangnya hanya setegah pahaku, dan dengan ketara rambut Kyuhyun seolah mengelitik paha polosku, sedikit geli, tapi aku tidak mungkin mengusir Kyuhyun disaat mata mertuaku dan Calysta melirik kekami. Baru pertengahan acara Kyuhyun sudah melelapkan matanya, aku tidak lagi fokus pada layar televisi, tapi suara merdu dari 2 member Grup Boyband mengelitik telingaku seakan jadi soundtrak disaat mataku terpaku oleh wajah baby Kyuhyun saat tertidur. Inikah suamiku ? Benarkah dia yg selayaknya menjadi ayah dari calon anak~anakku ? Menemani hari tuaku ? Seandainya pernikahan kami tidak didasari rasa balas budi.

“Bangunkanlah dia dan pindah tidur kekamar. Tubuhnya akan sakit jika terus disofa”

Suara Calysta membuyarkan semua angganku, mataku melirik kesekitar, mertuaku sudah tidak lagi berada disana, sepertinya mereka sudah pamit kekamar karna kurasa malam juga sudah semakin larut. Mata Calysta kembali menatap Filim seri Scandal 2 , yg juga menjadi tontonan kesukaanku, dimana kisah cinta Presiden yg rumit.

“Kyuhyun~ah , ireona …”

“Kyuhyun~ah”

Aku terus mencoba membangunkannya yg terlihat nyaman di pangkuanku. Kurasa pergerakan kecil dari tubuh Kyuhyun, matanya terbuka perlahan, menatap kearahku, tapi tatapannya sayu, Kyuhyun tidak juga bersuara saat aku memanggil namanya. Aku tidak menggerti arti tatapnnya, tapi terlihat seperti dia sangat putus asa. Dengan berani ku letakan telapak tanganku di kening Kyuhyun, mungkin dia sakit itu fikirku, tapi Kyuhyun masih diam, mataku seakan tak ingin lepas dari mata bulat indahnya, tangan Kyuhyun bergerak menarik tengkukku, kini jarak diantara kami hanya beberapa Cm , nafas hangat Kyuhyun menyapu pipiku, entah apa yg terjadi tapi bibir lembut Kyuhyun Mengecup bibirku tidak lama, karna kemudian dia memangutnya pelan, aku kaget tentu saja, tapi au tidak munafik, wanita mana yg menolak belayan suaminya sendiri, apa lagi saat ini Kyuhyun mulai berarti bagiku. Mata Kyuhyun terpejam, ayunan ciuman kami begitu lembut, tanganku mengusap pinggir telingan Kyuhyun, isapan bibir Kyuhyun di bibir bawahku semakin menuntut, aku tidak menolaknya, karna sebagai yeoja yg sudah terpesona aku memang ingin Kyuhyun menyentuhku, suara kecupan menyadarkan Calysta atas kegiatan kami, aku merasa Calysta sempat kaget dengan apa yg dilihatnya.

“Euhmm”

Desahku kecil saat Kyuhyun dengan Kuat mengisap bibir atasku, lalu kurasa pergelangan tanganku yg mengusap telinga Kyuhyun digenggam dengan hangat dan menariknya hingga ciuman kami terlepas.

“Aku ingin di kamar”

Seperti terihat sang suami yg sangat menginginkan istrinya, Kyuhyun menarikku setelah mengatakan kalimat yg aku tidak mengerti. Calysta masih terlihat terus melirik kearah kami.

Kyuhyun melepaskan genggaman tangannya setelah sampai dikamar.

“Matikan semua lampunya”

Hanya itu yg dikatakannya dengan dingin kepadaku yg terpaku menatap pungung Kyuhyun yg berjalan ke ranjang lalu menghilang dibalik selimut. Aku menghela nafas pelan lalu mematikan lampu utama kamar dan melangkah keranjang yg ditiduri Kyuhyun, hingga langkah ku berhenti saat angin menerpa tubuhku, aku menoleh kejendela kamar yg belum tertutup menjadi sumber angin masuk, semua kejadian terulang seperti rol film, aku tertawa kecil tanpa suara untuk diriku sendiri.

Aku sadar, hanya didepan mata Calysta kemesraan kami terjadi, Kyuhyun menyentuhku dan membuat aku mabuk hanya didepan Calysta, wanita itu yg membuat posisiku menjadi peran pembantu dalam kisah Kyuhyun.

Menyedihkan Bukan ?

~~~~~~~~~~~(~,~)~~~~~~~~~~

Author PoV

Ini sudah hari kedua dimana wanita cantik itu mulai menghubungi tunangannya untuk sebuah penjelasan. Satu jam yg lalu adalah waktu dimana mereka berjanji akan bertemu disebuah Cafe yg tidak jauh dari pusat kota. Tapi kebosanan sudah menyelimuti wanita bernama Calysta yg sudah duduk dengan jenuh menunggu seseorang, dia sengaja datang 30menit lebih cepat untuk menyiapkan apa yg akan ditanyakannya dan apa yg menjadi jawaban sang pria. Tapi sampai saat ini Lee Sungmin belum menampakan tanda~tanda akan datang menemuinya, panggilan ke ponsel Sungmin semua sia~sia tanpa jawaban.

Kembali ditatapnya 2 gelas mocca hangat yg sudah dihabiskannya, seakan panas minuman tadi sudah teralir disetiap sel darahnya, membuat Calysta seperti habis kesabaran, disaat ingin meledak, matanya menangkap sosok Sungmin yg dengan tenang berjalan kearahnya. Namja tersebut kini telah duduk didepannya tanpa salam dengan santai memesan minuman. Mata Calysta tidak lepas menatap Sungmin dengan amarah.

“Apa sebenarnya yg kau kerjakan disini ?”

Tanpa basa~basi Calysta juga terlihat tak ingin membuang waktu.

“Apa begitu rahasia sehingga kau menutupinya dariku ?”

Terlihat tak sabaran Calysta terus bertanya sebelum Sungmin menjawab.

“Apa kau sebegitu tidak percaya padaku hingga menyusul keseoul ?”

Sungmin yg terlihat tenang juga mempunyai kegusaran sendiri dengan pertemuan mereka di Seoul, terkejut memang melihat Calysta yg dipikirnya akan diam menunggu ternyata menyusun langkah seribu untuk mengikutinya.

“Kau mencoba menyudutkanku ?”

Terdengan nada tidak percaya dari suara Calysta.

“Oh Calysta, aku tidak bermaksut”

Sungmin masih terlihat menjaga intonasi berbicaranya.

“Aku hanya tidak menyangka kau sedikitpun tidak mempercayaiku sehingga menyusul kesini. Bukankah kita sudah bersama~sama dalam waktu lama ? Apa yg masih kau cemaskan ?”

Calysta meremas ujung dress tosca polkadotnya, yg dikatakan Sungmin ada benarnya, baru sehari ditinggalkan saja dia sudah nekat mengejar Sungmin, cuma hitungan jamkah kepercayaannya terhadap Sungmin. Tapi sungguh rasa cemasnya melibihi apapun, terlebih lagi dengan mata sendiri dia melihat Sungmin berbicara dan bercanda dengan seorang wanita bersuami, dan itu Gyora, wanita yg membuat fakta arti hadirnya tidak bermakna dimata Kyuhyun. Membuat Calysta merasa dia kalah. Kadar kecemburuannyapun meningkat, dia tidak ingin kembali kalah.

“Apa yg aku cemaskan terjadi bukan, siapa wanita itu ?”

Suara Calysta terdengar bergetar , apalagi kini Sungmin sedikit tertawa.

“Bukankah kau lebih tahu dari pada akau, Cho Gyora, dia istri Kyuhyun bukan ? Namja yg kemarin berada disampingmu ?”

“Apakah kita sekarang terdengan saling cemburu ?”

Calysta jelas tahu bagaimana sifat Sungmin, dia tidak ingin disalahkan.

“Sudahlah, hentikan rasa cemasmu itu, Gyora hanya wanita yg aku temui di Galery. Seharusnya posisiku yg terancam, kau kembali kerumah mantan kekasihmu”

Sungmin menikmati pesanannya yg baru dihidangkan pelayan Cafe.

“Kau tahu jelas bukan, hatiku seutuhnya milik siapa ?”

Calysta menatap langi yg seakan ingin bergerak menganti musim.

“Jadi cepat kelarkan masalahmu, dan kita sama~sama pulang, masih banyak yg ingin kita urus”

Calysta mengengam handbagnya lalu berdiri melangkah meninggalkan Sungmin yg menatap setiap langkah Calysta dengan nanar, mengapa mereka menjadi kaku, hanya karna ketidak jujuran dari Sungmin. Bukankah ini musim hangat, mengapa sepasang kekasih menjadi dingin ?

Sungmin jelas tidak ingin ini terjadi, terlebih Calysta, tapi urusannya masih belum selesai. Dia harus bertemu wanita yg berstatus ibu kandungnya, meminta hak asuh atas adik perempuannya, melepaskan dia dari jeratan pernikahan balas budi. Sungmin ingin semua berjalan selayaknya bukan karna keterpaksaan lalu dia tanpa tanggung jawab membangun sebuah keluarga yg bahagia bersama Calysta, menghiraukan sang ayah yg sedang koma dan adik perempuannya yg terjerat ditengah~tengah keluarga asing.

~~~~~~~(~’~)~~~~~~~

Langkah Kyuhyun terhenti, dia sangat kaget dengan apa yg didengarnya, jadi hal itu yg membuat Calysta mau kembali ke Korea ? Sungguh berarti sekali kehadiran laki~laki yg sedang ditatapnya saat ini dengan tajam untuk seorang Calysta. Dan lucunya bukankah laki~laki itu adalah orang yg sama saat mereka di Galery Lukisan ? Kyuhyun masih ingat jelas rahang Calysta mengeras melihat tunangannya tersebut tertawa lepas bersama Gyora. Senyum licik Kyuhyun terukir,

‘Kau memang pemanin Han Gyora’

Bisikan hati Kyuhyun membuat senyumnya semakin merekah, banyak hal yg tidak dipercayainya, bagaimana namja yg mungkin kebetulan digoda atau mengoda Gyora adalah tunangan Calysta ? Bukankah ini kembali jadi satu kunci untuk menyakiti wanita yg dulu sangat menyakitinya. langkahnya kembali mengarah keparkiran mobil, melupakan niatnya untuk bergabung dengan teman~temannya sekedar untuk mengopi seperti niat awalnya.

~~~~~~~~~~(~,~)~~~~~~~~~~

Gyora PoV

Aku lagi~lagi bertemu dengannya, Lee Sungmin, namja manis yg juga membuat hari~hariku bisa terlewati tanpa harus banyak memikirkan perasaanku untuk Kyuhyun. Seperti saat ini, hari kedua dimana aku mengantarkan bekal makan siang untuk Kyuhyun kekantornya atas perintah eommonim yg khawatir dengan kesehatan Kyuhyun yg suka melalaikan jam makannya. Tapi apa yg aku dapatkan ? Kotak makan yg aku antar berakhir di meja sekretarisnya dengan alasan Kyuhyun sedang tidak ada diruang kerjanya, dia rapat dan hari ini kembali rapat, awalnya aku percaya, tapi sekarang tidak, mataku menlihatnya, mataku mengetahuinya, bagaimana Kyuhyun berjalan berdampingan dengan Calysta keluar dari Lift khusus Presdir dan Direktur, itu hanya jarak beberapa saat dimana aku berada tak jauh dibalik pintu ruang kerjanya. Aku bersedih ? Tentu saja, apa sebegitu tidak berartinya makanan yg aku buat dibandingkan makanan luar yg belum tentu higenis, atau letak kelemahan makananku adalah seseorang yg menemaninya, aku kurang cukup berharga dibanding wanita yg sekarang berada disamping Kyuhyun, posisi istri tidak menjamin segalanya.

Apa memang terus seperti ini ? Apa mereka berkali~kali bertemu dibelakang aku dan keluarga Kyuhyun ?
Langkah kakiku berirama lemah di taman kota tak jauh dari kantor Kyuhyun. Aku ingin sedikit menenangkan diri. Aku melamun begitu lama, mencerna segalanya, saat air mataku ingin menetes, seseorang menyelamatkannya.

“Apa kau tidak mempunyai kegiatan lain dibanding melamun ?”

Sungmin duduk disampingku, kedua tangannya nyaman dibalik saku celana kain yg dia kenakan, kemeja coklat kayu yg sangat pucat diwajah putihnya tidak meruntukan senyum tulus yg dia berikan untuk ku saat kepalanya menoleh kearahku. Dengan ajaib air mataku tertarik untuk tidak mengalir, fikiranku kembali melayang, bukankah sosok sang suami lebih baik seperti ini, lelaki yg dengan sigap menghapus kesedihanmu bukan malah merobek lukamu. Senyumku terukir kecil.

“Mengapa bukan kau”

Ucapku parau, Sungmin terlihat bingung matanya seakan membesar dari ukuran normal, aku tertawa.

“Menjadi suamiku, seseorang yg melindungiku dengan kedua tangannya”

Aku menatap kedua tanganku yg ku arahkan kepadanya, di jari manis kananku terpasang sebuah cicin berlian yg sangat indah dan mahal tentunya. Tapi apa itu berarti disaat hatiku jadi korban untuk benda mahal tersebut. Sungmin menatapku seolah mengatakan kau memang layak dikasihani.

“Kau tidak bahagia ?”

Aku mengeleng cepat, Sungmin menghembus nafas berat, aku menunduk,, dengan lugasnya aku memberi tahu Sungmin tentang kehidupanku yg bisa dibilang sedikit menyedihkan.

“Suamimu tidak mencintaimu ? Lalu bagaimana dengan kau sendiri ?”

Topik ini entah megapa menjadi menarik bagi Sungmin yg jelas baru mengenalku.

“Wanita bermain dengan hati bukan. Jika kau tahu dimana posisimu, dimana kau harus mengerti siapa dirimu, dimana kau sadar siapa yg harus melindungimu, pasti kau akan mengejarnya, begitulah aku, aku mengejar langkah suamiku, tanpa tahu pasti aku mencintainya atau lebih membutuhkannya”

Yah awalnya aku hanya bersikap layak sebagai istri, tapi akhirnya aku terjerat karna sangat menginginkan posisi tersebut.
Sungmin kembali menatap lurus kedepan, tersenyum meremehkanku.

“Kau membutuhkannya, jadi buat dia juga membutuhkanmu, sebelum waktu tidak ingin lagi melihat kalian bersama”

~~~~~~~

Aku masih sangat mencerna apa yg dikatakan Sungmin beberapa jam yg lalu, hingga kami terpisah karna telfon dari Kyuhyun.
Aku tidak habis fikir mengapa Sungmin dengan mudah menyuruhku membuat Kyuhyun berbalik membutuhkanku, itu bukan hal mudah, mata hati suamiku tidak berada pada jalur yg netral, dia lebih memihak pada Calysta, bukan kah ini kabar buruk untuk ku ?

Ku eratkan tubuh segarku dengan baju handuk yg hangat, aku masih berdiri mematung menatap gaun terusan tanpa lengan merah maroon, yg memberikan belahan memperlihatkan kakiku sebatas paha, dengan ukiran berlian kecil mempertegas betapa gaun itu begitu cantik. Jika aku yg seperti ini, bagaimana dengan gaun yg akan dikenakan Calysta yg jelas jauh lebih cantik dibanding aku. Sepertinya aku sangat sensitive dengan segala sesuatu yg berbau dimana aku kalah telak dengan wanita idaman Kyuhyun tersebut.

Tadi Kyuhyun menelfon jam 7 malam dia akan datang menjemput, ada peresmian kantor cabang perusahaannya yg diperluas ke penjuru tempat, serentak dengan peluncuran produk baru yang dimili perusahaan yg mati-matian di kelolah sejak awal oleh ayah mertuaku. Aku yg posisinya jelas sebagai menantu pasti sangat disorot beratus mata para undangan, mungkin karna itu juga Kyuhyun memilihkanku pakaian yg sangat bagus, dia tidak ingin aku mempermalukan nama baik keluarganya, eommonim juga mengirimkanku satu set lengkap perhiasan berlian keluaran terbaru Arthemis, yg aku tahu hanya diproduksi 10 buah. Lagi-lagi nafasku mendesah dengan kuat, walaupun keluarga Han termasuk keluarga mapan, eommaku dan Hyo Joo pengila berlian dan barang bermerek, tapi aku tidak terbiasa dengan barang-barang mewah ini, aku tidak punya cukup uang tabungan untuk dihambur-hamburkan, jadi saat ini bebanku sangat berat. Aku terpaksa harus menjadi seorang putri.

Akhirnya aku kenakan juga gaun yg sudah menghamburkan uang Kyuhyun pastinya dengan jumlah tidak cukup sedikit hanya untuk membalut tubuhku. Kugulung sedikit berantakan dengan anak rambut yg sedikit menjuntai disisi telingaku, make up soft dengan warna~warna yg cocok untuk kulit wajah dan pakaianku, highelss 7cm, handbag Harmes keluaran terbaru menunjang penampilanku bak wanita sosialita kelas atas yg sangat berpengaruh untuk negara ini.

Gyora pov end.

~~~~~~~~~~(~”~)~~~~~~~~~

Kyuhyun PoV

Kutatap Gyora dari jauh, eomma terus membawanya kesetiap sudut pesta , memperkenalkan menantu kesayangannya itu kesetiap tamu wanita di organisasi sosialitanya. Mataku dari tadi terus berkata seakan kagum dengan tubuh istriku sendiri, begitu berisi dengan lekuk yg mengagumkan, dia tidak bersikap sexy, tapi auranya begiru sexy membuat mata tamu lelaki muda bahkan tua mendapat tontonan geratis. Aku, lelaki yg memiliki hak penuh atas tubuh yg begitu memikat, hanya mampu berdiam tanpa bertindak untuk menyeret istriku ketempat yg lebih privasi. Lagi~lagi aku menggeleng kepala, aku tidak ingin terpikat jauh dengan Gyora, apa lagi mencintainya. Aku belum memastikan hatiku, kesalahan bersama Calysta tidak akan aku ulang kembali.

“Kau begitu mengagungi istrimu ? Cho Kyuhyun”

Suara Calysta mengelitik telingaku, dengan 2 gelas wine di tanggannya yg iya berikan kepadaku satu. Aku terima dan kunikmati minuman yang paling ku sukai ini. Aku tersenyum kecil.

“Euhmm, kau tahu pasti itu kan, Gyora wanita yg sangat menggoda”

Aku sengaja sedikit menyindir Calysta, tapi dia belum tau arah pembicaraannku, hanya tersenyum meremehkan ucapanku.

“Kau terlalu berlebihan Kyu”

“Bukan hanya aku, kau ingat tunanganmu juga tersenyum manis disamping istriku ?”

Wajah Calysta terlihat pucat dengan kalimat yg keluar dari mulutku. Calysta meremas gelas wine yg baru diminumnya seperempat.

“Dimana kau tahu dia tunanganku ?”

Aku jelas mendengar nada terbata dari mulut Calysta yg biasa terlihat angkuh.

“Jadi benar, dia laki~laki yg sanggup meninggalkanmu hanya untuk pekerjaan ?”

Aku semakin tertawa kecil meremehkannya.

“Kau juga dicampakkan ternyata”

Aku tidak mengerti mengapa perkataanku terus tajam jika mengingat kembali perbuatan Calysta dulu. Dia membuatku menjadi pria bodoh yg berfikir sang begitu mencintainya.

Kuhiraukan kalimat pembelaan dari Calysta, aku berjalan menghampiri Gyora yg terlihat sendiri , entah kemana eomma ku, Gyora seperti kebingungan, aku tahu pasti dia tidak terbiasa dengan riuhnya pesta kaum atas. Dimana orang~orang sibuk membahas topik yg tidak dimengerti olehnya. Hanya tinggal beberapa langkah aku menghampiri tubuh Gyora yg membelakangiku, aku lihat ibu mertua dan adik iparku menghampirinya, berbisik kecil, lalu membawa istriku entah kemana.

Kyuhyun pov end

~~~~~~~~(~”~)~~~~~~~~~~

Author PoV

Ny.Han duduk angkuh di sudut gedung dengan penerangan yg minim menatap iri kepada anak pertamanya yg sekarang telah menjadi menantu kesayangn keluarga Cho, keluarga yg sangat terpandang oleh dunia bisnis Korea Selatan bahkan Asia. Lihatlah sekarang, anak wanitanya yg dulu jauh dari kesan Glamour, berdiri dengan anggunnya menggunakan semua barang~barang berkelas yg membuat mata Ny.Han bahkan Hyo Joo panas. Gadis muda inipun yg berdiri disebelah Gyora merasa sakit hati karna harus menerima kenyataa dimana sekarang kakak satu~satunya itu terlihat selevel dengannya.

“Kau merasa melayang sekarang menjadi nona muda keluarga Cho ?”

Ucap remeh Ny.Han kepada Gyora, seolah merendahkan karna posisi tersebut tak cocok untuk Gyora.

“Bukankah kalian yg mendorongku ketempat empuk itu”

Tidak lagi berfikir bahwa dia sedang bicara dengan Ibunya sendiri, Gyora juga terlihat tak bersahabat menanggapi prilaku intimidasi terus~menerus keluarganya sendiri. Ny.Han jelas sudah terbiasa dengan pembangkangan dari Gyora tapi tidak bagi Hyo Joo yg merasa sangat terpancing emosi.

“Sadarlah, kau hanya menempati posisi sisa yg awalnya diberikan padaku”

Hyo Joo memicing matanya memberi kesan bahwa memang lebih pantas dia yg menjadi nona Cho, keluarganya saja yg kasihan dan memberi Gyora peluang untuk menikah duluan.

“Dan terlihat sekali kau menginginkannya sekarang”

Ucapan datar Gyora memuncah amarah Hyo Joo..

“Kau…..”

Tangan Hyo Joo yg dihiasi kuku~kuku panjang berwarna merah maroon dan hitam tertancap dengan cepat dilengan polos Gyora, membuat wanita tersebut sedikit meringis.

Mata Hyo Joo melihat tajam kedalam mata Gyora, tapi kelipan berlian yg mengalung indah di leher Gyora membuyarkan konsentrasinya.

“Cihhhhh”

Umpat Hyo Joo merasa tak percaya.

“Kau bahkan memakai berlian Arthemis ?. Sungguh tak cocoknya benda mahal ini dikulitmu yg jelek itu”

Hyo Joo begitu menyanjung kulit putih susu miliknya, berbeda dengan Gyora yg sedikit eksotis. Perhiasan Arthemis yg baru dibahaspun menjadi perhatian Ny.Han, mengapa tidak, koleksi terbaru Arthemis tersebut hanya beredar 10 set perhiasan didunia, terbayanglah jumlah uang yg dibuang hanya untuk mendapatkan benda cantik itu. Gyora seperti tahu situasi, dia sedikit merasa cemas, ini perhiasan yg diberikan oleh ibu mertuanya, melihat mata berbinar dari ibu kandungnya sendiri, Gyora seperti tahu ibunya sangat menginginkan berlian ini.

“Wow, mengapa mataku bisa tak melihat benda semenarik itu”

Ny.Han berjalan menghampiri kedua anaknya, berdiri tepat didepan Gyora, menyentuhkan Jari lentiknya ke arah berlian yg begitu berkilau.

“Sebagai anak yg baik kau dengan senang hati memberikan ini padakukan Gyora sayang”

Gyora sedikit mundur, menatap ngeri mata duitan eommanya sendiri.

“Aku rasa aku harus pergi”

Tak ingin pembahasan Berlian semakin panjang dan membuatnya bingung, untuk memberikan atau mempertahankan pemberian mertuanya itu yg jauh lebih baik dari ibu kandungnya, Gyora langsung membalikan tubuhnya untuk segera meninggalkan tempat tersebut.

“Tunggu”

Dengan sigap Ny.Han menarik pergelangan tangan Gyora dan sedikit mencengkram kukunya lebih dalam dibanding yg dilakukan anak kesayangannya tadi.

“Eomma , lepaskan”

Gyora berusaha melepas Kuku~kuku yg tertancap dinadi~nadinya, menimbulkan rasa sakit.

“Kau memanggilku eomma, dimana nada anggkuh yg kau lontarkan tadi ?”

“Kau takut aku merampasnya ?”

Tangan Ny.Han yg bebas, mengalung kearah tengkuk Gyora, mencari dimana letak pengait dari berlian tersebut.

“Apa aku sudah bisa meminta kembali istriku ?”

Suara bass Kyuhyun bergema di keheningan, Kyuhyun yg awalnya hanya diam mendengarkan dari tempat persembunyiannya merasa kasian melihat Gyora tersudutkan. Memilih menjadi pahlawan bagi Istrinya sendiri. Ny.Han sedikit memundurkan langkahnya , tersenyum pasif, Hyo Joo terlihat terpesona dengan kharismatik laki~laki yg harusnya menjadi suaminya sejak awal. Gyora menghelakan nafasnya panjang, setelah memastikan tangan Ny.Han menjauh dari tubuhnya, dengan anggun Gyora melangkah meliukkan setiap lekukan tubuhnya menghampiri Kyuhyun, mengandeng lengan suaminya tersebut dan tersenyum menang kearah Hyo Joo yg tadi merendahkannya.

‘Tidak semudah itu kakak ku’

Bisikan hati Hyo Joo hanya seolah mengatakan bahwa dia belum Kalah, padahal matanya sendiri melihat kenyataan yg membuatnya tidak akan hanya diam..

~~~~~~~(~”~)~~~~~~~~

TBC …….

Maaf,
Sangat maaf,
Keknya aku jadi author yg lelet banget…
Udah FF.a abal~abal, postnya lama banget lagi, ampe hitungan bulanan…

Uhffff,
Uhfff,
Aku harap kekecewaannya bisa terbalaskan dengan part ini ya…

RCL yo (*~*)

Tentang GyuGyoGie RooM

Super Junior is Superman all RooM PiKYUcho & Gyora ^^
Pos ini dipublikasikan di Part, Romance, Sad. Tandai permalink.

53 Balasan ke FF / After Long Time / Part 4 ~ KyuGyo

  1. HyukMin berkata:

    firsttt…
    kak weee lovee youuuuuu xD

  2. HyukMin berkata:

    firsttttt….
    kak lanjutiiiiiiiiiiiiiiiinnnnnnnn ;;;;;;;
    we loveee youuuuuuuuu xD

  3. wenychen berkata:

    next part

  4. Chrisha@78 berkata:

    Author next part.a jngn lma2 each~

  5. Aleyna_cho berkata:

    Wuuaahh thor daebakk ff nya.

  6. nita indah sari berkata:

    Hemmm….ksian gyora pny eomma jht bgt

  7. Nofi berkata:

    ditunggu banget part selanjutnya ini , buat kyu semakin suka sama gyora dong eonn, daebak eonn
    fighting 🙂

  8. apray dragon berkata:

    seru…ne penasaran
    di tunggu part 5 kapan ne keluar…
    ksh tau ya ke no aq 085287525380.

  9. ryuan99 berkata:

    first.. kereen ditunggu kelanjutaannya

  10. apray dragon berkata:

    semangat onnie…
    ff nya keren bget,, baru nemuin ff yang bener2 bikin penasaran,,,

  11. firda widi astuti berkata:

    thor jngn lma2, y post y……
    daebakkkkkkk bgt thor ff’y (*¯︶¯*)

  12. Kang yoora berkata:

    Eon epep mu bgus bnget ,aku dari kmren nyari epep kayak gni ,akhrnya ktmu juga . .

  13. wari berkata:

    jadi gyora adiknya sungmin
    semoga sungmin bs ngelepasin gyora dr penderitaan
    nggx tega liat dia jd pelarian

  14. Dian Nila berkata:

    gyora adiknya sungmin. masih penasaran knpa gyora bisa jadi anak kluarga Han. kasian bnget gyora, dia cuma permainan yg menarik buat kyuhyun.

  15. hastanira15 berkata:

    Huah! Daebakk lah pokoknya! 🙂

  16. Cho handa berkata:

    kapanlah Gyora bhgianya.
    belum selesai satu masalah udh datang masalah lain.
    adakah malaikat yg mau nolong ¿

  17. shellychibi berkata:

    jd, gyo adeknya min?
    Sypa eomma kndung mrka?

  18. iec_4 berkata:

    Huufft..eomma gyo bnr“ silau dg yg brkaitn dg kekayaan..
    Mgkinkh krn tn lee jtuh mskin..truz dy brpling k tn han??
    Untng kyu dtg…tn han np nurut bngt dg akl licik istriny si..

  19. ephajunior berkata:

    Fix penasaran maksimal…

  20. chollin01 berkata:

    Daebakk makin seru aja ceritanyaa inii

  21. EsaKodok berkata:

    udah mulai kebuka ni kartunya
    arghhh
    kyunya juga kliatan tambah kerennn
    critanya jugaaa
    q sukaaa

    trs kesan kehidupan sosialitany juga dpt bgt

  22. nurwiniaprilia berkata:

    yak pahlawan kyu datang! Dan ternyatamemang sungmin it kakak gyora kan thor?

  23. gadung melati berkata:

    nie mewek mewekny ampe part brapa thor… poor gyura 😦
    pas bgt pas lg bc dnger lagux lee micell yg without you n exo miracle in desember jd tmbh mewek huaaa :-C

  24. gadung melati berkata:

    nie mewek mewekny ampe part brapa thor… poor gyura 😦
    pas bgt pas lg bc dnger lagux lee micell yg without you n exo miracle in desember jd tmbh mewek huaaa :-C
    tp 1poin buat kyu cz ud jd pahlawan….

  25. Khunong berkata:

    Wowww makin memanas ya ini.. sugmin pliss dong cepetan selamatin gyora

  26. Lia9287 berkata:

    Keluarga’y Gyora emang pada gila harta ya
    Ckckck

  27. alarinalisa berkata:

    Eeeerrrgh wanita wanita pemikat hati berkumpul di part ini yahh??? Haha kau harus berjuang gyora ssi #hwaiting ^_^

  28. mrsleekk berkata:

    Ikh jahat banget sih, tapi sebenernya gyora tau ga sih kalo mereka itu buka ibu dan adik kandungnya??? Masa fia ga pernah nyadar sih sama sikap kasar mereka??

  29. Esaa berkata:

    Anjiir banget tu si Kyu, memanfaatkan Gyori demi obsesinya pada Calysta…
    Awas Kyu kena karma baru nyaho lu :>
    Dan itu lagi anak&ibu yang super nyebelin, pernah ngerasa ga sih Gyori kalo lu bukan keluarga kandung Han…
    Pengen sumpal tu mata Ny.Han pake duit, greget gue mata duitan banget tu orang ;>

  30. rahmahwang berkata:

    Gw pengin bejek” itu hyo joo sama ibunyaaaaaa … apa gyora adik kandung sungmin?? 😮

  31. Ping balik: REKOMENDASI KYUHYUN’S FANFICTION | evilkyu0203

  32. ChoHyura96 berkata:

    Sebel sama bang Hyun! Tadi apaan main kisseu segala? Abis gitu didinginin (?) lagi Gyora nya :@
    Apalagi itu Ny Han Seo In dan Han HyoJoo :@ pengen ngegampar deh!
    Keren eonni ^^

  33. nuning berkata:

    untung kyuhyun dateng disaat yg tepat kalo gak udah dirampas itu berlian sama eommanya

  34. viraelvira berkata:

    huuui. ikuttan emisi baca part ini…
    si kyuhyun php’in gyora…

  35. dekwin88 berkata:

    Itu emaknya gyora jahat bgt ya….perlu dimusnahkan tu..bikin sebel aj…

  36. minrakyu berkata:

    jahat bgt yah ntu emak angkatnya gyora

  37. minrakyu berkata:

    oh iya emak kandung yeh.. tp kok tega yah jahat sama darah dagingnya sendiri

  38. Mitarashi8899 berkata:

    Fiuhhh lap keringet eheheheh padahal cuma baca aja… Gyora sengsara bgt dsni.. Jgn disiksa terus2an napa thor

  39. Fee berkata:

    Untung kyuhyun datang. Kapan sih kyuhyun nganggep gyora ada.
    Next

  40. Deborah sally berkata:

    Kapan Sungmin bakal bawa Gyora ke orang tua kandungnya?

  41. Waya berkata:

    hyojoo gak tau rasanya jadi istri kyuu

  42. esakodok berkata:

    konfliknya susah dimulai

Tinggalkan komentar